Slider
Powered by Blogger.
Blog Archive
-
▼
2014
(139)
-
▼
October
(37)
- Keputusan Presiden Nomor 02-A19/DPP-PPMI/XX/X/1435...
- Pelatihan Website Hingga Mengetahui Rahasia Sukses...
- PPMI - INDOMIE: Penerimaan Calon Karyawan Indomie ...
- Hadirilah!! Silaturahim, Dialog Interaktif, dan Pe...
- Ini Dia Dukungan Senat Mahasiwa Di Awal Kuliah Sem...
- PPMI Pererat Hubungan Dengan Organisasi Pelajar Se...
- Seminar Sejarah & Peradaban Islam
- Peraturan Jejaring Sosial PPMI Mesir
- Ertu Untuk Kamu Yang Mau
- The Last Session
- Waspada! : Sekarang Tingkat 4 Ushuluddin Bisa Di-D...
- Perkuliahan Al-Azhar Dimulai Hari Ini
- Bincang Tesis
- 2 Poin Hasil Simposium PPI Dunia di Jepang
- Kabar Gembira: INDOMIE Mesir dan PPMI Wujudkan Mas...
- Tradisi 'As-Salam' Perlu Dilestarikan untuk Menjag...
- Presiden dan Wapres PPMI Menghadiri Banyak Open House
- Nama-nama MABA Kedatangan Gelombang Kedua
- Yalla Terobosan Edisi Reguler 364
- Nama-nama MABA Kedatangan Gelombang Pertama
- Syaikh al-Alamah al-Imam Ibrahim bin Muhammad bin ...
- Mahasiswi Al-Azhar Juara Bilik sastra VOI RRI Awar...
- Cara Mengenali Copet Dengan Mudah
- 8 Tips Meninggalkan Rumah Kosong
- Kampoeng Pelajar
- Kajian Islam Nusantara
- Esensi Assalam Bagi Masisir
- Asrama Mahasiswa Indonesia Diresmikan Penggunaanny...
- Suasana Peresmian Asrama SBY Mesir
- Peraih Bilik Sastra VOI RRI Award 2014
- Assalam Memanggilmu
- عصام الزفتاوى
- Rapat Antar Lembaga Hasilakan Poin Istimewa
- Dialog Kebangsaan Volume II
- Puluhan Mahasiswa Mendapatkan Ijazah Sanad Kitab A...
- Al-Azhar Bangga Melepas Alumni Berkualitas
- Let's wear batik, Let's join us and welcome to Mas...
-
▼
October
(37)
Travel
Performance
‹
›
Cute
My Place
Slider
Racing
Videos
PPMIMESIR.ORG -- Kabar Gembira untuk Masisir !!! Kami DPP - PPMI Binfotek (Bidang Informasi dan Teknologi) mengadakan pelatihan tentang ke-website-an dan rahasia sukses di bisnis ini.
Acara ini bertemakan, "Bongkar Rahasia Sukses Bisnis Website", yang akan mengupas seluk beluk rahasia sukses web master (pengelola website) berbisnis di dunia website. Khususnya, mengenal Google Adsense dan periklanan lain.
Anda akan diajari bagaimana membuat website gratisan dan premium. Sampai dikenali bagaimana tentang SEO (Search Engine Optimization) agar website Anda teroptimasi di mesin pencarian seperti Google, Yahoo, Bing, dan yang lainnya. Selain itu, bagaimana anda mendulang dollar dari website anda sendiri.
Anda akan diajari bagaimana membuat website gratisan dan premium. Sampai dikenali bagaimana tentang SEO (Search Engine Optimization) agar website Anda teroptimasi di mesin pencarian seperti Google, Yahoo, Bing, dan yang lainnya. Selain itu, bagaimana anda mendulang dollar dari website anda sendiri.
Tidak cukup disitu, anda akan dibagi beragam template wordpress premium seharga $50 secara cuma-cuma dan juga tutorial mendulang dollar di youtube berikut prakteknya.
Acara ini akan berlangsung pada,
Hari: Selasa & Rabu, 21 - 22 Oktober 2014.
Tempat: Wisma Nusantara.
Jam: 16.00 - 19.00 CLT.
Kami menyediakan wireless untuk praktek, peserta diharap membawa Laptop atau Notebook. Baiknya juga bawa flaskdisk bila ada. Biaya pelatihan ini hanya 5 LE untuk modul pelatihan, snack, dan piagam.
Jangan lewatkan kesempatan emas ini. Daftarkan diri anda via online di bawah ini dan untuk biaya registrasi bisa anda bawa ketika hari pelatihan nanti.
Untuk melihat data masuk nama Anda, silahkan dicek disini:
https://docs.google.com/spreadsheets/d/1UJJf7yVu0M8qWyqjPyWAjw-XbjebSSusK_txB4e-eKw/edit?usp=drive_web
News
PPMIMESIR.ORG -- PPMI bekerja sama dengan Indomie Mesir mengadakan Penerimaan Calon Karyawan Indomie Via Management Trainee (MT) untuk Alumni Al-Azhar dan minimal Mahasiswa Tingkat 4.
Persyaratan: minimal Mahasiswa Tingkat 4, pandai berbahasa Arab dan Inggris, dan bersedia ditempatkan di negara manapun bila diterima dalam test seleksi.
Daftarkan diri Anda via online di formulir yang telah disediakan di bawah ini. Terakhir pendaftran tanggal 28 Oktober 2014.
Untuk melihat data masuk nama Anda, silahkan dicek disini:
https://docs.google.com/spreadsheets/d/180oNNqeL9URU-8jB9PwCkgKUykf0UWiNzRP0dyl5TDE/edit?usp=sharing
Untuk informasi lebih lanjut, silahkan hubungi PPMI atau Ketua Kekeluargaan masing-masing.
News
Hadirilah !!
Silaturahim, dialog dan pengijazahan hadits musalsal dengan tema:
"Menguak Kedok Pemikiran Radikalisme Gerakan ISIS (Islamic State Irak & Syam)
Bersama:
1. Syeikh Abdul Baits Al-Kattani
2. Syeikh Ala Mustafa Naimah
3. Dr. Tgh. Lukmanul Hakim (Indonesia)
Bertempat di: Aula KMJ Hay Asyir, Madinet Nasr
Tanggal: Ahad 19 Oktober 2014, pukul 14.30 CLT.
Acara ini diselenggarakan oleh:
KMJ (Keluarga Mahasiswa Jambi) Mesir
PII (Pelajar Islam Indonesia) Mesir
KMKM (Keluarga Mahasiswa Kalimantan Mesir)
KMNTB (Keluarga Mahasiswa Nusa Tenggara & Bali) Mesir
NW (Nahdlatul Wathan) Mesir
Didukung sepenuhnya oleh:
Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia Mesir
azhar - News
PPMIMESIR.ORG -- Ada anggapan begini, Masisir yang aktif di sebuah organisasi hanya mendapatkan hal-hal yang bertolak belakang dengan akademisinya, yaitu hanya sebatas kesibukan yang didapat yang tidak ada sangkut pautnya dengan kuliahnya di kampus. Pernyataan yang kurang tepat, Senat Mahasiswa sebagai sebuah organisasi pada awal tahun Ajaran Baru 2014/2015 ini mendukung penuh Masisir dengan program-program yang sangat membantu akademi mereka di Al-Azhar.
Seluruh Ketua Senat Mahasiswa dari 4 fakultas yang ada bersama Wapres PPMI dan Menteri Pendidikan, Ahmad Hujaj Nurrohim dan Habib Emil, membahas program senat di Kantor PPMI, Wisma Nusantara, Ahad malam (12/10/2014). Hadir Ketua Senat Mahsiswa dari Fakultas Syariah Islamiyah Riki Warman, Ushuluddin Sunfan Ulum, Dirasat Islamiyah Toriq Aziz, dan Ketua Senat Bahasa Arab yang diwakili oleh Bagian Pendidikan Aria Okta.
Dari pertemuan tersebut menghasilkan 5 program yang insya Allah siap membantu dan mendukung akademi Masisir, yaitu:
1. Setiap Senat mengadakan belajar bersama untuk menghadapi ujian termin 1. Disini, ada penanggung jawab (masul) untuk tiap tingkatnya.
2. Setiap Senat mengadakan Try Out (tes tulis untuk latihan ujian) secara serentak.
3. Setiap Senat bekerja sama dengan PPMI dalam pengadaan Daurah Talaqqi, khsususnya untuk mahasiswa baru setelah Orientasi Mahasiswa Baru (Ormaba) nanti.
2. Setiap Senat mengadakan Try Out (tes tulis untuk latihan ujian) secara serentak.
3. Setiap Senat bekerja sama dengan PPMI dalam pengadaan Daurah Talaqqi, khsususnya untuk mahasiswa baru setelah Orientasi Mahasiswa Baru (Ormaba) nanti.
4. Setiap Senat mempererat hubungan dengan Dekan Kuliah (Amid Kulliyah dan Syuun Ta'lim) masing-masing guna mendapatkan kemudahan dan maslahat dari mereka.
5. Kegiatan unggulan Senat:
A. Senat Syariah Islamiyah mengadakan Pelatihan Zakat dan Kajian Kontemporer.
B. Senat Ushuluddin mengadakan bedah tesis dari setiap Munaqasyah S2 dan S3.
C. Senat Bahasa Arab melanjutkan kerja sama dengan Muthaf Ahmad Syauqi dan Muthaf Thaha Husain (Museum).
D. Dirasat Islamiyah telah dan akan melanjutkan kajian muqarrar dengan sistem diskusi dan makalah.
Demikian program kerja yang telah dibahas dan siap membantu meyukseskan akademi kita di Universitas Al-Azhar.
Author: Elbasyasyah
5. Kegiatan unggulan Senat:
A. Senat Syariah Islamiyah mengadakan Pelatihan Zakat dan Kajian Kontemporer.
B. Senat Ushuluddin mengadakan bedah tesis dari setiap Munaqasyah S2 dan S3.
C. Senat Bahasa Arab melanjutkan kerja sama dengan Muthaf Ahmad Syauqi dan Muthaf Thaha Husain (Museum).
D. Dirasat Islamiyah telah dan akan melanjutkan kajian muqarrar dengan sistem diskusi dan makalah.
Demikian program kerja yang telah dibahas dan siap membantu meyukseskan akademi kita di Universitas Al-Azhar.
Author: Elbasyasyah
News
PPMIMESIR.ORG -- PPMI dan Organisasi Pelajar ASEAN lainnya dari Malaysia, Filipina, Burma, dan Kamboja berkumpul di Kantor PPMI, Wisma Nusantara, Ahad sore (12/10/2014) guna membahas posisi Organisasi Pelajar Se-ASEAN di Parlemen Wafidin Al-Azhar (Barliman Ath-Thullab Al-Wafidin Fi Al-Azhar). Yang mana Organisasi Pelajar Se-ASEAN berada dalam kawasan Asia (Tadhamun Asia) di Parlemen.
Turut hadir tujuh orang dari ketua atau utusan masing-masing organisasi. PPMI dihadiri oleh Presidennya Agususanto Chairul Anwar. Persekutuan Melayu Republik Arab Mesir Malaysia (PMRAM) oleh Ketuanya Hanif Fuad beserta Wakil. Organisasi Pelajar Kamboja oleh Ketuanya Shalihin dan Wakil. Organisasi Pelajar Burma dihadiri oleh Ketuanya Umar Faruq. Dan Organisasi Filipina oleh Utusannya, Abdurrahman, sekaligus ia terpilih menjadi Wakil ASEAN di Parlemen.
Pertemuan yang dimulai pukul lima dan berakhir pada pukul delapan sore ini belum menghasilkan solusi yang tetap. Karena pertemuan perdana, baru perkenalan sekitar program-program yang akan dikerjakan bersama-sama maupun diperjuangkan bersama di Parlemen nanti.
Berikut ini program dan kegiatannya:
1. Pembahasan pertama mengenai permasalahan pelajar ASEAN di negara Mesir.
a. Masalah keamananan; yang akhir-akhir ini banyak terjadi pencurian menimpa pelajar ASEAN.
b. Masalah status mahasiswa di daerah; yang pada hal ini semakin berkurangnya pelajar ASEAN disana. Bagaimana menghadapi bersama kebijakan Al-Azhar ini.
2. Pembahasan kedua mengenai kegiatan pelajar ASEAN yang disepakati untuk dijalin bersama.
a. Kegiatan akademi. Seperti daurah ilmiyah dan sebagainya.
b. Kegiatan seni. Seperti ASEAN Student Show dan lain-lain.
c. Kegiatan olahraga. Seperti Turnamen ASEAN dan yang lainnya.
(Disini, PPMI ditunjuk sebagai Motor Penggerak kegiatan dan program ASEAN)
3. Pembahasan ketiga mengenai Parlemen Wafidin Al-Azhar.
a. Organisasi Se-ASEAN berkecimpung pada Pemilihan Umum Ketua Parlemen Wafidin Al-Azhar.
b. Organisasi Se-ASEAN aktif di Parlemen guna mengiring peran dan fungsi Parlemen terhadap kesejahteraan pelajar ASEAN.
c. Organisasai Se-ASEAN memberikan kontribusi untuk kemajuan Parlemen.
4. Organisasi Se-ASEAN sepakat untuk mempublikasi acara kegiatan yang terkait dengan kepentingan bersama.
Dengan pertemuan perdana ini, selain PPMI diberi kepercayaan sebagai Motor Penggerak kegiatan dan program ASEAN, semoga dapat merangkul dan mempererat hubungan dengan mereka yang lebih dalam.
Pertemuan yang dimulai pukul lima dan berakhir pada pukul delapan sore ini belum menghasilkan solusi yang tetap. Karena pertemuan perdana, baru perkenalan sekitar program-program yang akan dikerjakan bersama-sama maupun diperjuangkan bersama di Parlemen nanti.
Berikut ini program dan kegiatannya:
1. Pembahasan pertama mengenai permasalahan pelajar ASEAN di negara Mesir.
a. Masalah keamananan; yang akhir-akhir ini banyak terjadi pencurian menimpa pelajar ASEAN.
b. Masalah status mahasiswa di daerah; yang pada hal ini semakin berkurangnya pelajar ASEAN disana. Bagaimana menghadapi bersama kebijakan Al-Azhar ini.
2. Pembahasan kedua mengenai kegiatan pelajar ASEAN yang disepakati untuk dijalin bersama.
a. Kegiatan akademi. Seperti daurah ilmiyah dan sebagainya.
b. Kegiatan seni. Seperti ASEAN Student Show dan lain-lain.
c. Kegiatan olahraga. Seperti Turnamen ASEAN dan yang lainnya.
(Disini, PPMI ditunjuk sebagai Motor Penggerak kegiatan dan program ASEAN)
3. Pembahasan ketiga mengenai Parlemen Wafidin Al-Azhar.
a. Organisasi Se-ASEAN berkecimpung pada Pemilihan Umum Ketua Parlemen Wafidin Al-Azhar.
b. Organisasi Se-ASEAN aktif di Parlemen guna mengiring peran dan fungsi Parlemen terhadap kesejahteraan pelajar ASEAN.
c. Organisasai Se-ASEAN memberikan kontribusi untuk kemajuan Parlemen.
4. Organisasi Se-ASEAN sepakat untuk mempublikasi acara kegiatan yang terkait dengan kepentingan bersama.
Dengan pertemuan perdana ini, selain PPMI diberi kepercayaan sebagai Motor Penggerak kegiatan dan program ASEAN, semoga dapat merangkul dan mempererat hubungan dengan mereka yang lebih dalam.
Author: Elbasyasyah
News
Ingin mengetahui Sejarah Peradaban ISLAM,,,,ingin mengetahui seluk beluk ISLAM,,,ingin mengetahui zaman keemasan ISLAM,,,,.
segera daftarkan diri anda dalam event '' SEMINAR SEJARAH & PERADABAN ISLAM ''
Dengan pemateri yang handal ust. Indra Gunawan Lc,Diplom sejarawan muda Islam yang telah menerbitkan berbagai buku novel tentang sejarah islam,,,ayooo tunggu apalagi,,,,,,,daftarkan diri anda segera di :
Arif 01158452836
Musthofa 01158212907
Ainun 01159440762
Agenda
Surat Edaran
Nomor : 02-A10/DPP-PPMI/XIX/X/1435-2014
Tentang
Peraturan Jejaring Sosial Facebook
PPMI Mesir Bagi Para Anggota Pengunjung
Setelah menimbang:
1. Perlunya menciptakan suasana kondusif, akademis dan mengedepankan etika komunikasi yang sehat antar-pengguna Jejaring Sosial Facebook PPMI Mesir sehingga mampu merekatkan hubungan baik di antara Masisir.
2. Iktikad baik DPP-PPMI Mesir dan segenap komponen Masisir untuk membangun dinamika yang lebih sehat baik di dunia maya (Jejaring Facebook, Blog, Offline, Website, dll) maupun di dunia nyata (hubungan antar Masisir, lembaga dan organisasi).
3. Memberikan kebebasan berkreasi dan menyampaikan aspirasi kepada seluruh Masisir
Memperhatikan:
1. Peran Jejaring Facebook PPMI Mesir sebagai media komunikasi dan informasi antar para pengambil kebijakan di lingkungan PPMI Mesir dengan Masisir, tidak hanya berperan ke dalam (lingkup Masisir) akan tetapi, berperan pula ke luar (lingkup jejaring internasional). Maka, materi tulisan yang disampaikan melalui dinding Facebook PPMI Mesir harus mengedepankan etika komunikasi yang baik sehingga mengeratkan spirit persaudaraan antar Masisir.
2. Melalui Jejaring Facebook PPMI Mesir, bersama-sama membangun citra duta bangsa Indonesia di Mesir melalui penyampaian pertanyaan, pernyataan dan aduan dengan cara bijaksana, elegan, proporsional dengan tujuan konstruktif.
Dari beberapa poin di atas, maka dengan ini kami DPP-PPMI Mesir merasa perlu menyampaikan peraturan mengenai hal-hal yang berkaitan dengan Facebook PPMI dan Group PPMI Mesir demi terjalinnnya silaturrahim dan komunikasi yang sehat, aktif dan lebih baik:
1. Agar kiriman tulisan dapat dipertanggungjawabkan, maka, ID anggota pengunjung Facebook PPMI Mesir harus jelas. Adapun anggota pengunjung dengan ID imitasi/anonim/fiktif akan kami hapus dari keanggotaan Facebook PPMI Mesir, kecuali bagi yang menyertakan nama asli dan nomor kontak yang bersangkutan.
2. Anggota pengunjung Facebook PPMI Mesir tidak diperkenankan mengirim sebuah karya/tulisan/pernyataan yang menyinggung SARA (Suku, Agama, Ras dan Anatomi), Subyektif (tanpa data), info tidak jelas, kritikan destruktif, dll. di dinding Facebook PPMI Mesir yang menimbulkan pro-kontra sehingga meresahkan Masisir. Jika hal demikian masih dilakukan maka dengan tanpa mengurangi rasa hormat, kami akan melayangkan surat teguran kepada yang bersangkutan sekaligus konfirmasi kami bahwa kiriman tulisannya kami hapus dari dinding Facebook PPMI Mesir.
3. Admin akan menyampaikan jawaban klarifikasi atau komentar bagi anggota pengunjung yang bertanya melalui dinding facebook atau inbox. Demikian juga dengan karya tulis, audio visual, maupun gambar yang bersifat konstruktif akan kami apresiasi sebagai wujud kontribusi kepada Masisir.
Demikain surat edaran ini kami buat, mudah-mudahan ini menjadi langkah kita bersama menuju terwujudnya dinamika Masisir yang mengedepankan maslahat sehingga meneguhkan spirit kebersamaan yang kita cita-citakan. Atas segala perhatian dan kemaklumannya kami ucapkan ribuan terima kasih.
Kairo, 6 Dzulhijjah 1435/30 September 2015
AD-ART - News
PPMIMESIR.ORG - KAIRO Kabar gembira dari The Egyptian Radio and Television Union (ERTU), Arabic: اتحاد الاذاعة و التليفزيون المصري Ittihād al-Idhā‘ah wal-Tilīfizyūn al-Miṣrī) yang berafiliasi di bawah Kementrian Penerangan Mesir kembali membuka kesempatan kepada Masisir yang senang dalam dunia penyiaran maupun yang ingin mencari pengalaman lebih luas lagi di negeri Musa untuk dapat mengikuti seleksi Penyiar baru Radio Cairo Seksi Indonesia (RCSI) sekaligus merangkap sebagai Penerjemah dan Redaktur.
Adapun kriteria untuk mengikuti seleksi ini adalah :
- Pria atau Wanita berdomisili di Mesir
- Cakap berbahasa Arab dan bahasa Indonesia dengan baik (lisan dan tulisan).
- Memiliki ketrampilan terjemah dari bahasa Arab ke Indonesia dan dari bahasa Indonesia ke Arab baik secara lisan maupun tulisan.
- Berwawasan luas.
- Pelajar atau mahasiswa di sekolah maupun universitas yang berada di Mesir.
- Siap kontrak kerja selama minimal dua tahun.
Sudah memenuhi kreteria ??? langsung saja penuhi persyaratan berikut:
- Pas photo Dua lembar
- Photo copy paspor (halaman depan)
- Photo copy surat keterangan pelajar/mahasiswa (tasdiq) atau ijazah kuliyah
- Mengisi formulir pendaftaran
dan seluruh persyaratan dimasukkan ke dalam map plastik berkancing.
Akhir pendaftaran pada hari Rabu 15 Oktober 2014 atau jika kuota pendaftar telah penuh.
Untuk info lebih lanjut dapat menghubungi Contact person:
1. Subki Sukendi: 01008044073
2. Yusuf Al-Amien: 01000589609
3. Fatimah Insani Zikra: 01142470460
Nb:Seleksi diadakan tanggal 1 November
- Pria atau Wanita berdomisili di Mesir
- Cakap berbahasa Arab dan bahasa Indonesia dengan baik (lisan dan tulisan).
- Memiliki ketrampilan terjemah dari bahasa Arab ke Indonesia dan dari bahasa Indonesia ke Arab baik secara lisan maupun tulisan.
- Berwawasan luas.
- Pelajar atau mahasiswa di sekolah maupun universitas yang berada di Mesir.
- Siap kontrak kerja selama minimal dua tahun.
Sudah memenuhi kreteria ??? langsung saja penuhi persyaratan berikut:
- Pas photo Dua lembar
- Photo copy paspor (halaman depan)
- Photo copy surat keterangan pelajar/mahasiswa (tasdiq) atau ijazah kuliyah
- Mengisi formulir pendaftaran
dan seluruh persyaratan dimasukkan ke dalam map plastik berkancing.
Akhir pendaftaran pada hari Rabu 15 Oktober 2014 atau jika kuota pendaftar telah penuh.
Untuk info lebih lanjut dapat menghubungi Contact person:
1. Subki Sukendi: 01008044073
2. Yusuf Al-Amien: 01000589609
3. Fatimah Insani Zikra: 01142470460
Nb:Seleksi diadakan tanggal 1 November
News
Mari datang dan ramaikan!
"The Last Session of LSBNU Mesir"
Senin, 13 Oktober 2014
Pukul 16.30 di Aula Griya Jateng
Kongkow Budaya "Seni Budaya di Persimpangan Jalan", bersama: Abdul Wahid Satunggal, Ahmad Saifuddin dan Ahmad Muhakkam Zein.
Akustik LSBNU
Hadrah An-Nahdlah LSBNU
Deklamasi Puisi
Orasi Budaya
Launching Buku Antologi Cerpen dan Puisi LSBNU
"The Last Session of LSBNU Mesir"
Senin, 13 Oktober 2014
Pukul 16.30 di Aula Griya Jateng
Kongkow Budaya "Seni Budaya di Persimpangan Jalan", bersama: Abdul Wahid Satunggal, Ahmad Saifuddin dan Ahmad Muhakkam Zein.
Akustik LSBNU
Hadrah An-Nahdlah LSBNU
Deklamasi Puisi
Orasi Budaya
Launching Buku Antologi Cerpen dan Puisi LSBNU
Agenda
PPMIMESIR.ORG -- Kita Mahasiswa Indonesia di Mesir (Masisir) selama ini mengetahui bahwa Tingkat Akhir atau Tingkat 4 di perkuliahan Al-Azhar adalah 'zona aman' yang bebas dari Droup Out (DO) atau dikeluarkan dari kuliah.
Karena kita mengira bahwa tingkat ini adalah madal hayah atau tiada batas tahun (unlimited), yaitu tidak dibatasi seberapa tahun kita tinggal (rasib) di tingkat tersebut, tidak jadi masalah. Dan hanya dengan melaporkan diri tiap awal tahunnya ketika ajaran baru ke Syuun Kulliyah untuk tajdid dirasi (pembaharuan kuliah) semua beres.
Karena kita mengira bahwa tingkat ini adalah madal hayah atau tiada batas tahun (unlimited), yaitu tidak dibatasi seberapa tahun kita tinggal (rasib) di tingkat tersebut, tidak jadi masalah. Dan hanya dengan melaporkan diri tiap awal tahunnya ketika ajaran baru ke Syuun Kulliyah untuk tajdid dirasi (pembaharuan kuliah) semua beres.
Kabar ini didapat dari teman Masisir berinisial HM, seorang mahasiswa Ushuluddin tingkat akhir yang pada tahun ini memasuki tahun ketiganya, yang pada hari pertama kemarin, sabtu (11/10/2014) pagi masuk di hari awal perkuliahan Al-Azhar. Dia kaget ketika berurusan dengan Syuun Kulliyah untuk mengurus tajdid dirasi-nya dia dinyatakan sekarang berada di tahun istitsna'i (tahun pengecualian: tahun dimana dia diberikan kesempatan setahun lagi, dan posisinya berada di ambang drop out)
Pihak Syuun Kulliyah menjelaskan, keberadaannya selama dua tahun lalu di tingkat 4 dengan tidak mengikuti ujian sama sekali (absen full) menyebabkan dirinya berada di posisi istitsna'i pada tahun ketiganya ini. Kok bisa? Bukankah tingkat akhir sekarang adalah 'zona aman'-nya, sedang dia selalu men-tajdid dirasi tiap tahunnya? Apakah ini qarar baru?
Tambah mereka, 'zona aman' atau tidak di-drop out itu apabila setengah dari semua mata kuliah di tingkat 4 adalah najah. Yakni, bila mata kuliah ada 15 madah, maka 8 madah-nya harus lulus dan 7 madah yang rasib itu harus bayar 300 LE per madah. Dengan syarat seperti ini (setengah mata kuliah harus najah dan setengah yang rasib harus bayar) dan dilakukan setiap awal ajaran baru saat tajdid dirasi, baru bisa dikatakan dia madal hayah, mau berapa tahun pun dipersilahkan asal dengan 2 syarat tersebut.
Entah, apa ini qarar baru dari Al-Azhar, atau hanya sebatas menakutinya atas ketidakhadirannya di saat ujian.
Berita ini diturunkan sesuai pernyataan teman Masisir kita ini. Untuk kepastian, esok pagi kami akan mengkonfirmasi langsung ke Syuun Kulliyah Ushuluddin dan menanyakan juga ke Syariah dan Bahasa Arab.
Jika benar, maka tahun ini adalah tahun perjuangan bagi dia untuk lulus menjadi Licence (Lc). Atau paling minimal setengah dari semua mata kuliahnya harus lulus. Jika tidak, ya, wassalam. Mari kita doakan!
Author: Elbasyasyah
Entah, apa ini qarar baru dari Al-Azhar, atau hanya sebatas menakutinya atas ketidakhadirannya di saat ujian.
Berita ini diturunkan sesuai pernyataan teman Masisir kita ini. Untuk kepastian, esok pagi kami akan mengkonfirmasi langsung ke Syuun Kulliyah Ushuluddin dan menanyakan juga ke Syariah dan Bahasa Arab.
Jika benar, maka tahun ini adalah tahun perjuangan bagi dia untuk lulus menjadi Licence (Lc). Atau paling minimal setengah dari semua mata kuliahnya harus lulus. Jika tidak, ya, wassalam. Mari kita doakan!
Author: Elbasyasyah
azhar - News
Rektor Al-Azhar Dr. Abdul Hayy Azb mengatakan bahwa perkuliahan Al-Azhar, baik di Kairo maupun di daerah propinsi dimulai hari ini, Sabtu 11 Oktober 2014.
Beliau mengatakan bahwa seluruh kampus sudah siap untuk kegiatan belajar mengajar, baik kampus Darrasah, kampus Nasr City, maupun Kuliyyah Banat.
Dr. Abdul Hayy Azb diangkat menjadi Rektor al-Azhar oleh Grand Syekh Al-Azhar Ahmad Thayyib awal Oktober lalu, menggantikan Dr. Usamah Al-Abd yang telah memimpin Universitas Al-Azhar sejak 2011 lalu.
Sumber: Web Al-Azhar, El-Youm Al-Sabi
azhar - News
Kabar gembira untuk para sarjana Al Azhar yang baru saja lulus dan wisuda, apalagi untuk mereka yang sedang berjuang dikelas Tamhidi pascasarjana Al Azhar atau yang sedang menulis tesis. karena akan ada acara yang sangat bagus, berbobot, santai dan menginspirasi Anda semua. atas kerjasama Senat Ushuluddin Al Azhar, MISYKATI dan Kelompok Studi Walisongo ( KSW ) menghadirkan acara; " BINCANG TESIS & SHARING PENGALAMAN PASCASARJANA DI UNIVERSITAS AL AZHAR". dengan Narasumber dari para Magister Ushuluddin Al Azhar Kairo Mesir :
1. Jamaludin Junaedi, MA. (Tafsir)2. Muchammad Wachid Romadlon, MA. (Tafsir)
3. M. Zaenul Abidin, MA. (Hadist)
4. Ulyadi Yesmar, MA. (Hadist)
Tanggal : 11 Oktober 2014
Tempat: Auditorium Griya Jateng KSW
Waktu: 15:00 - Selesai
Agenda
PPMIMESIR.ORG -- Seluruh delegasi PPI (Persatuan Pelajar Indonesia) yang berada di luar negeri termasuk PPI Mesir (PPMI Mesir) berkumpul di Jepang. Wapres PPMI dan Ketua Wihdah-PPMI, Ahmad Hujaj Nurrohim dan Choiriah Ikrima Sofyan, menghadiri Simposium PPI Dunia yang tahun ini diadakan di Tokyo Institute of Technology, tanggal 20 - 23 September 2014 silam.
Selain menyatukan ikatan antara PPI Sedunia, acara tahunan ini membahas banyak tentang perkembangan, situasi dan kondisi, serta solusi yang bisa ditempuh bersama dari berbagai tantangan yang dihadapi oleh pelajar di luar negeri. Ada dua poin besar yang didapat dari kunjungan acara ini.
Pertama, mendesak Pemerintah Indonesia untuk meninjau ulang konvensi nilai yang dirasa merugikan mahasiswa Indonesia di luar negeri. Contoh, apabila mahasiswa Al-Azhar mendapat nilai mumtaz maka akan dikonvensi menjadi IPK 3,7 sedangkan IPK tertinggi adalah 4,0. Oleh karena itu, Koordinator PPI Dunia, Ahmad Almaududi Amri, akan bertemu dengan Bapak Joko Widodo di Australia pada hari rabu (15/10) nanti guna menyampaikan aspirasi tersebut.
Kedua, mengingatkan kembali kepada Masisir yang sedang menempuh program S2 dan S3 untuk mendaftarkan dirinya dalam program beasiswa di Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP): http://www.lpdp.depkeu.go.id dan http://www.beasiswalpdp.org .
Disana juga, dua delegasi ini mempresentasikan nilai-nilai positif dari negeri Mesir, salah satunya keagungan dan peran Al-Azhar di dunia islam dan internasional.
Author: Elbasyasyah
News
PPMIMESIR.ORG -- Presiden dan Wapres PPMI Agususanto Cahirul Anwar dan Ahmad Hujaj Nurrohim, Selasa malam (7/10/2014) bertemu langsung dengan Bapak Ir. Gunawan Harianto, M.M., General Manager Indomie di Mesir. Pertemuan ini berlangsung setelah acara Open House yang diadakan oleh KSW (Kelompok Studi Walisongo) di Griya Jawa Tengah, Nasr City. Pada kesempatan ini, Indomie Mesir dan PPMI sepakat untuk mewujudkan Masisir yang mandiri.
Indomie yang sudah tidak asing lagi didengar dan mudah didapatkan di toko-toko Mesir ini bermaksud dijual produknya kepada Masisir dengan harga miring. Dan, keuntungan dari penjualan tersebut akan dialokasikan untuk kegiatan Masisir.
Indomie yang sudah tidak asing lagi didengar dan mudah didapatkan di toko-toko Mesir ini bermaksud dijual produknya kepada Masisir dengan harga miring. Dan, keuntungan dari penjualan tersebut akan dialokasikan untuk kegiatan Masisir.
Bila satu bungkus mie instant Indomie di baqolah/warung Mesir seharga 1.50 LE, maka kami (PPMI-Mesir di bawah naungan Indomie Mesir) menawarkan kepada Anda (Masisir) hanya dengan harga 1.25 LE. Adapun jika Anda membeli satu karton (isi 40 bungkus) untuk konsumsi pribadi dengan harga 60 LE, maka kami menawarkan hanya dengan harga 50 LE. Kemudian, ada harga khusus untuk kekeluargaan, almamater organisasi lain, maupun perorangan di Masisir jika mau menjual kepada anggotanya atau teman semahasiswanya.
Selain itu, bagi yang ingin menjual kembali (tentunya ke teman mahasiswa) diberikan keringanan bagi yang belum ada uang saat mengambil banyak karton tanpa dibayar di muka. Cukup dengan kepercayaan, kami akan memberikan jumlah karton yang diinginkan dan dibayar di akhir setelah habis penjualan dengan batas waktu tertentu.
"Kita kasih ke mereka (Masisir) yang ingin dijual lagi dengan harga reseller. Kalo ada uang dibayar langsung di depan itu lebih bagus. Kalo belum ada kita catat namanya, dan bayarnya bisa di akhir kalo dagangannya udah abis. Kita sistem kepercayaan saja." Jelas Wapres PPMI, Ahmad Hujaj Nurrohim saat ditanya oleh Binfotek-PPMI.
Untuk realisasi planning ini, kami akan pelajari kembali mekanismenya, sambil menuggu respon dan tanggapan dari kawan masisir. Untuk respon dan tanggapannya atau ketersedian menjadi reseller/ agen, mohon kirimkan pesan ke inbox facebook kami: https://www.facebook.com/ppmimesir
Author: Elbasyasyah
News
PPMIMESIR.ORG — Dua momentum penting dalam kehidupan seorang muslim adalah dapat merayakan Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha secara suka cita bersama keluarga yang disayangi.
Di Indonesia, shalat ied bersama orang tua, sanak saudara, dan kerabat dekat setelah berpuasa bersama sebulan penuh, lalu saling bersalaman dan berpelukan meminta maaf kepada sesama di hari yang fitri (Idul Fitri) terasa begitu indah. Atau merayakan Hari Raya Haji (Idul Adha) dengan berqurban hewan dan dagingnya dibagikan kepada yang membutuhkan juga terasa begitu indah. Dua hari raya yang penuh bahagia yang tidak boleh dilewatkan begitu saja.
Demikian pula di mesir, bagi mahasiswa Indonesia yang jauh dari keluarga di tanah air, perayaan dua hari raya ini sangat dinanti kehadirannya. Seperti sudah menjadi tradisi, kita shalat ied bersama di Masjid As-Salam dari tahun ke tahun dan merasakan indahnya persaudaraan senegeri di masjid tersebut.
Beramai-ramai kita datang ke sana dengan sambutan gema takbir khas Indonesia yang membahana. Rindu hati terobati. Serasa seperti shalat ied di tanah air berkumpul bersama dengan sanak saudara. Lalu bersalam-salaman dan bermaaf-maafan. Bertatap muka dengan teman, berfoto bersama, dan menikmati hidangan nusantara. Benar-benar nuansa tanah air yang penuh bahagia yang jarang kita dapatkan selain dua kali dalam setahun.
Shalat ied di As-Salam perlu dipertahankan untuk menjalin silaturrahim di antara masisir dan warga Indonesia yang lainnya. Atau dimana saja lokasinya, seperti baru-baru ini di KBRI Mesir, Garden City, misalnya. Silaturrahim harus tetap dijaga dalam kondisi sesulit apapun. Ibarat tidak ada rotan akar pun jadi. Meskipun anggaran minim hanya dengan bazar dan tidak seperti tradisi tahun-tahun sebelumnya dapat bimbingan KBRI, Perayaan Idul Adha di Masjid As-Salam, Nasr City, tetap dilaksankan oleh PPMI dan sukses diselenggarakan pada hari sabtu kemarin (4/10/2014)
Dengan semangat kemandirian, acara ini dihadiri oleh banyak kawan mahasiswa dan warga Indonesia yang lainnya. Koresponden stasiun televisi nasional TVOne yang berdomisili di Mesir, Amran Hamdani, turut hadir dan meliput jalannya acara.
Khutbah shalat ied ini dibawakan oleh Al-Ustadz H. Aef Saefullah, MA. Beliau menyampaikan, bahwa kesabaranlah yang akan mengantarkan pelajar seperti kita berhasil dalam menuntut ilmu. Semua dengan sabar. Para pekerja bersabar dengan pekerjaannya. Para guru bersabar dalam mendidik anak muridnya. Seperti kesabaran Nabi Ismail As atas perintah Allah kepada Ayahandanya untuk menyembelihnya.
Beliau menegaskan, menurut Jumhur Ulama, Siti Hajar (Ibundanya Nabi Ismail As) adalah seorang wanita Mesir. Betapa banyak tokoh-tokoh yang diceritakan oleh Al-Quran adalah orang Mesir seperti Istrinya Firaun, Ibunya Nabi Musa As, dan Al-Mu'min (Seorang yang digelari "Al-Mu'min" dan dijadikan nama surah Al-Mu'min) Jadi, kita sekarang berada di Mesir, di sebuah negeri yang lahir orang-orang hebat di dunia ini. Semoga kita seperti mereka.
Author: Elbasyasyah
News
PPMIMEISR.ORG -- Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha adalah dua momentum yang berharga bagi setiap muslim di dunia untuk merayakannya dengan penuh suka cita. Kita sebagai Mahasiswa Indonesia di Mesir (Masisir) pun tidak luput dari perayaan dua hari besar ini. Yaitu, belum lama dan masih terasa hangat Perayaan Hari Raya Idul Adha di Masjid As-Salam, Nasr City, Sabtu (4/10/2014)
Seakan menjadi tradisi di Masisir, sehari setelah Hari Raya ada acara Open House (OH) yang berjamuran yang diadakan oleh Kekeluargaan Daerah, Almamater, dan Organisasi Affiliasi seperti Pengurus Cabang Istimewa NU Mesir (PCINU Mesir), Pengurus Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM Mesir), dan yang lainnya.
Terhitung dalam sehari saja ada lima tempat yang mengadakannya. Ini membuat Presiden dan Wakil Presiden PPMI, Agususanto Chairil Anwar dan Ahmad Hujaj Nurrohim, harus menghadiri undangan acara OH tersebut secara bergiliran semenjak hari Ahad (5/10) hingga berita ini diturunkan, Selasa (7/10) pagi.
Di hari pertama ada tiga tempat yang mengadakan OH yaitu, Keluarga Masyarakat Sumatera Selatan (Kemass), PCIM Mesir, dan Ikatan Keluarga Pondok Modern (IKPM). Hari kedua adalah Kelompok Studi Masyarakat Riau (KSMR), Keluarga Masyarakat Jawa Timur (Gamajatim), Himpunan Mahasiswa Medan (HMM), Ikatan Keluarga Mahasiswa Lampung (Ikmal), dan PCINU Mesir. Dan hari ketiga ini kami mendapatkan kabar OH diadakan di Kelompok Studi Walisongo (KSW) dan Keluarga Pelajar Jakarta (KPJ) dan mungkin bisa bertambah lagi nantinya.
Presiden dan Wakilnya disambut oleh Gubernur atau Ketua Organisasi masing-masing dengan hangat. Berbincang-bincang mengenai keorganisasian atau sekadar bincang santai sangat terasa di setiap acara OH yang dihadiri.
Tradisi Open House selepas Hari Raya harus dilestarikan. Selain berbagi kebahagian (menyantap hidangan nusantara secara gratis adalah ciri khas OH), menjaga silaturrahim sesama anggota dan teman masisir sangat diperlukan guna menjalin kebersamaan baik di Organisasi secara khusus dan Masisir umumnya.
Tradisi Open House selepas Hari Raya harus dilestarikan. Selain berbagi kebahagian (menyantap hidangan nusantara secara gratis adalah ciri khas OH), menjaga silaturrahim sesama anggota dan teman masisir sangat diperlukan guna menjalin kebersamaan baik di Organisasi secara khusus dan Masisir umumnya.
Author: Elbasyasyah
News
PPMIMESIR.ORG -- Hanya berbeda pukul jam saja, dalam sehari pada tanggal 13 Oktober 2014 nanti akan ada dua kedatangan mahasiswa baru (Maba) ke Kairo, Mesir. Gelombang pertama pada pukul 10.40 waktu Kairo sejumlah 33 orang dan gelombang kedua 17.00 waktu Kairo sebanyak 50 orang. Berikut ini nama-nama mereka yang akan tiba pada gelombang kedua:
- ABDUR ROSYID RIZALDI
- MOHAMAD FATHUROHMAN
- IQBAL ULHAQ
- HANNAH NUR FAUZIAH
- JAENUJIS JARMAN LAMRI
- ABDUL RIFI
- NASRUDIN BABAS HASAN BASRI
- IMAM MAHDI ADI SASTRA
- MUHAMMAD NURZAKKA
- MOH ALI MASHUM SYAIFUDDIN
- MUHAMMAD SHOLEH FAUZAN
- MUFTI RAHMANI SYABAN MUDZAKIR
- MUMTAZATUL ARMI
- AHMAD ARDY NUGROHO
- MUHAMMAD MUFLIHUN
- AMMAR MAHFUD
- MUHAMMMAD MUJIB
- AHMAD HAMZAH ALWIH
- FATHUROZAK
- AMIN FATTAH AKHMAT SURURI
- IMAM HENDRIYADI SAID
- AHMAD RIKZA AUFARUL UMAM
- IKMAL NURHAKIM SANUSI
- MUHAMMAD NUR ROHMAN
- PARIZAL ANWAR
- ANAS PRIHADI
- MAHFUD ALI BAIHAKI
- FIRLII FATULAILI
- HAIDAN ABDAN SYAKURO
- MIFTAHUL JANNAH BAHRI
- TEUKU IZZIL VATA RADEN PRAWIRO
- HAMZAH NURSEHA
- MUCHAMMAD MAULANA IQBAL HUSEN
- SAD ABDILLAH HANIEF
- MUHAMMAD KHIJAZI YASMUDI
- AHMAD SYUKRI KAMALUDIN
- ARI ADLIANSYAH BIN ADNAN
- MUHAMMAD ABDUL ARIEF
- HANIF FADLUR ROHMAN
- MUTHMAINNAH
- MUHAMMAD ZAINAL HASAN
- SHABRUN JAMIL
- ALQI FARICHAH AENI
- FIKI KHOIRUL MALA
- SYAUQI IMAM AHMADI
- AHMAD AZIZI IZZI
- MARZUKI ABDUL RAHMAN
- FASTA BIKHUL KHAEROT
- MUHAMMAD FATIH AL HAQ
- IDRUS ABDUL LATIF
Author: Elbasyasyah
News
Menarik, even besar Yalla Indonesia yang sering kita dengar, kabarnya tidak menghabiskan anggaran dana yang banyak. Mengapa bisa demikian? Lalu Kita menyaksikan bahwa setahun ini Masisir kembali mandiri -- tanpa bantuan KBRI -- menggelar silaturahim Idul Adha maupun Idul Fitri. Tidak dipungkiri terdengar kasak-kusuk di antara masisir yang berasumsi bahwa even Yalla Indonesia ini menjadi salah satu alasan utama penyebab tidak digelarnya silaturahim oleh KBRI. Benarkah? Simak dan telusuri seksama kabar terhangat lainnya melalui investigasi Terobosan .
News - terobosan
PPMIMESIR.ORG -- Alhamdulillah tahap demi tahap pengurusan mahasiswa baru (Maba) terselesaikan, mulai dari ujian seleksi gelombang pertama dan kedua, daftar ulang, pemberkasan, penterjemahan, hingga proses pengiriman dan pemasukan berkas ke al-Azhar telah terselesaikan.
Kami medapatkan laporan ini dari saudara Darul Qutni selaku penanggungjawab KPP-MABA tahun ini. Dan pada tanggal 13 mendatang pukul 10.40 waktu Kairo akan tiba sejumlah 33 orang mahasiswa baru. Berikut nama-nama mereka yang akan tiba pada gelombang pertama ini :
Kami medapatkan laporan ini dari saudara Darul Qutni selaku penanggungjawab KPP-MABA tahun ini. Dan pada tanggal 13 mendatang pukul 10.40 waktu Kairo akan tiba sejumlah 33 orang mahasiswa baru. Berikut nama-nama mereka yang akan tiba pada gelombang pertama ini :
- Nugraha Maula Mahmuda
- Irfan Rifqi Fauzi
- Najwa Najib Suyuthi
- Muhammad Imaduddin Muhtar Ali
- Muhammad Izuddin Muhtar Ali
- Mufathirul Hamidiyah
- Lina Ayuni
- Fadli Azmi
- Ridho Alhafiz
- Irwan Ardiansyah
- Dodi Alpiyendra
- Diba Khiarotul Fadhliyah
- Ahmad Fauzi
- Nadia Maydi Marliandani
- Asyfiaul Hasanah
- Furqon Khoiruddin
- Dhimas Pribadi Prasojo
- Ahmad Jalalludin
- Ahmad Zuhdan Maemun
- Muhammad Falih Achsan
- Mohammad Rifki Sariffudin
- Della Zahara Dewi
- Muhammad Ismail Alfaruqy
- Mukhammad Yusuf Fajri
- Ahmad Satili Laziman
- Ibnu Al Hafizh
- Irsan Saputra
- Auliya Elizzah Binti Alaiddin
- Pandu Aditya Syahputra
- Muhammad Ikhquanul Ilmi
- Kholifatunnisa Saroni Joyo
- Najib Suyuthi Abdul Qodir
- Rifatun Binti Abdul Rahim Abas [ap]
News
![]() |
Syaikh al-Azhar kedua: Syaikh Ibrahim al-Barmawy (1101-1106 H/1690-1695 M) |
Beliau adalah Syaikh al-Alamah al-Imam Ibrahim bin Muhammad bin Syihabuddin bin Khalid al-Barmawy. Lahir di desa Barma, markaz Thanta, propinsi Gharbiyah.
Masa kecil beliau dihabiskan dikampung dengan lingkungan yang sangat islami. Saat itu di desa Barma terdapat banyak ulama yang mengajarkan ilmu agama dan kebudayaan. Sebut saja, Syaikh Syamsuddin al-Barmawy dan Syaikh Ali al-Barmawy. Konon, lingkungan beliau di desa adalah faktor utama yang menjadikan beliau seorang ulama besar yang disegani.
Syaikh Ibrahim al-Barmawy menghafal al-Qur’an dan belajar di al-Azhar kepada para ulama terkemuka, utamanya kepada Syaikh Abu al-Abbas Syihabuddin Muhammad bin Ahmad al-Qulyuby. Syaikh Ibrahim adalah ulama Syafi’iyyah terkemuka di zamannya. Salah satu murid beliau adalah Syaikh Ibrahim al-Bayumi yang kelak juga diangkat menjadi Syaikh al-Azhar.
Beliau diangkat menjadi Syaikh al-Azhar pada tahun 1101 H. menggantikan Syaikh Muhammad bin Abdullah al-Kharrasyi.
Karya-karya beliau, diantaranya:
Hasyiyah ala Syarh al-Syaikh al-Qarrafy
Hasyiyah ala Syarh Abu Qasim
Risalah fi ahkam fal-qaul haul al-kalb wa al-khinzir ala madzab al-Syafi’i
Al-mitsaq wa al-‘ahd fi man ta’allama fi al-mahd
Syaikh Ibrahim al-Barmawy telah mewakafkan diri beliau kepada halaqah ilmiyah al-Azhar, hingga pada tahun 1106 beliau meninggalkan al-Azhar dan ummat Islam untuk selamanya.
Sumber: al-Azhar al-Syarif fi Dhaui Sirati A’lamihi al-Ajilla, karya Dr. Abdullah Salamah Nasr.
Editor : kangbenzem
azhar - Ulama
JAKARTA – Putri Rezeki Rahayu, mahasiswi Al-Azhar University, Kairo, Mesir, berhasil menjadi juara pertama Bilik Sastra Award 2014.
Cerpen karya Putri berjudul Menjemput Cahaya berhasil menyisihkan 44 cerpen lainnya yang masuk ke meja redaksi Voice Of Indonesia (VOI) atau Siaran Luar Negeri RRI, serta telah dibacakan dan dibincang oleh VOI RRI.
Dewan Juri yang terdiri dari Pipiet Senja (novelis yang telah menerbitkan lebih 150 buku dan pegiat sastra migran), dan Syarifudin Yunus (Dosen Bahasa Indonesia Universitas Negeri Jakarta), serta Irwan Kelana (novelis dan redaktur senior Harian Republika) juga memutuskan empat pemenang lainnya.
Mereka adalah Dwitra Zaky (penggiat seni, Amerika Serikat) dengan cerpen berjudul Belajar dari Ambika Shangmu Kuan Ami (Buruh Migran Indonesia atau BMI Taiwan) dengan cerpen berjudul Riany.
Selain itu, Sarah Hafidz (BMI Taiwan) dengan cerpen berjudul Malaikat Kecil di Gerbang Firdaus, dan Andi Fikri Al-Fatih (mahasiswa Indonesia di Turki) dengan cerpen berjudul Nyanyian Dari Dua Benua.
“Pemenang pertama dan kedua, yakni Putri Rezeki Rahayu, Mesir dan Dwitra Zaky, Amerika Serikat, akan diundang ke Jakarta untuk menerima Anugerah Bilik Sastra VOI RRI Award 2014 pada awal November 2014. Tiket PP dari domisili masing-masing ditanggung VOI RRI,” kata Kepala Siaran Luar Negeri RRI Edy Sukmana, Jumat (3/10/2014).
Edy mengemukakan, Bilik Sastra adalah sebuah program VOI RRI yang mengedepankan sastra migran, membincang karya berupa cerpen, kisah inspirasi dari WNI yang bermukim di luar negeri.
Digagas oleh Kabul Budiono (saat menjabat Kepala SLN RRI) dan Pipiet Senja di penghujung tahun 2010. “Program tersebut diluncurkan secara resmi untuk pertama kalinya siaran langsung di gedung Pusat Dokumentasi HB Jassin Taman Ismail Marzuki, Januari 2011,” ujarnya.
Program Bilik Sastra mengudara tiap hari Ahad pukul 13.05 – 14.00, disiarkan langsung dari studio RRI Siaran Luar Negeri Voice of Indonesia Jalan Merdeka Barat, Jakarta.
Karya-karya yang masuk berupa cerpen dan kisah inspirasi, dibacakan penyiar kemudian dibincang atau dikritisi oleh Pipiet Senja. Tidak lupa penulisnya akan dihubungi dan diwawancarai seputar kreativitas kepenulisannya.
“Seringkali saat wawancara langsung tersebut terjadi hal-hal yang di luar dugaan dan mengharukan. Misalnya, cerpenis yang merupakan BMI di Taiwan atau Hongkong harus bersembunyi di kamar mandi sambil menjawab telepon dari VOI RRI, karena takut dimarahi majikannya,” ungkap Pipiet Senja yang berulang kali memberikan pelatihan menulis untuk para BMI di Hongkong dan Taiwan.
Pada tahun pertama, 2011, karya-karya yang masuk didominasi oleh Taiwan. Menyusul karya-karya dari Hongkong, Macau, Singapura dan Malaysia.
Beranjak ke tahun-tahun selanjutnya, karya-karya dari para penulis yang bermukim di mancanegara ini semakin banyak, menyerbu meja Bilik Sastra.
“Hingga saat ini tercatat antara lain dari negara-negara Hongkong, Taiwan, Macau, Malaysia, Singapura, Australia, Inggris, USA, Kanada, Arab Saudi, Yaman, Mesir dan Turki,” kata Pipiet.
Kemudian muncul usulan untuk membukukan karya-karya terbaik dan memberikan penghargaan bagi para penulis. Penghargaan tersebut dinamakan Bilik Sastra Award yang dimulai sejak 2011, dan kini memasuki tahun keempat. “Karya-karya para pemenang dan finalis dibukukan dan diterbitkan oleh VOI RRI,” ungkap Edy Sukmana.
http://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/14/10/04/ncvxuz-mahasiswi-alazhar-juara-bilik-sastra-voi-rri-award-2014-1
http://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/14/10/04/ncvy2c-mahasiswi-alazhar-juara-bilik-sastra-voi-rri-award-2014-2habis
News
Disini kita selaku pengguna angkutan umum memang harusmawas diri. Karna jika copet melihat kesempatan dankelengahan kita, maka bisa jadi kita akan menjadi tagetmereka. Beberapa tips dibawah ini dapat membantu kitauntuk mengenali seorang copet.
- Biasanya mereka akan bekerja secara berkelompok danmembaur dengan pengguna angkutan lainnya. Mereka biasanyaakan naik ke angkutan yang padat penumpangnya dan pura pura tidak mengenal satu dengan yang lainnya. Jadi jika kita melihat ada segerombolan orang naik disaat yang bersamaan, harapwaspada.
- Para pelaku kejahatan ini juga sudah pintar berkamuflase. Jika dahulu mereka terlihat kumal danberpakaian seadanya, sekarang mereka sudah berpakaianrapi selayaknya orang orang kantoran. Biasanya merekaberoperasi saat pulang kerja. Berkurangnya konsentrasi pekerja kantoran mereka manfaatkan untuk melakukanaksinya. Mereka ini sangat sulit dikenali, cara satu satunya kita tetap harus waspada. Hati hati.
- Gerombolan ini sangat suka berdiri dekat pintu keluarbis,Jika ditengah masih kosong tapi mereka berdiri dekatpintu keluar, maka berhati hatilah. Kemungkinan besar mereka kawanan pencopet.
- Mereka juga sering mengajak kita mengobrol untukmengurangi konsentrasi dan kewaspadaan kita. Memangmengasikkan jika kita mempunyai teman untuk berbicara bisa mengurangi kejenuhan diperjalanan. Tapi tidak semua kita kategorikan sebagai pencopet. Tetap waspada.
Memang tidak semua ciri ciri diatas dapat dikategorikansebagai seorang pencopet. Tapi tidak ada salahnya jikamenemukan ciri ciri seperti diatas, pengamanan ekstra atas barang barang kita lebih ditingkatkan.
DKKM
- Hindari hal-hal yang dapat menunjukkan rumah sedang kosong agar tidak menarik perhatian pelaku kejahatan. Misalnya, meminta loper koran agar tidak mengirimkan koran selama mudik.
- Lampu rumah tidak dalam keadaan menyala terus selama pergi atau pasang lampu otomatis yang dapat mati dan menyala sendiri.
- Meletakkan sandal atau sepatu di depan pintu rumah.
- Pastikan tidak meninggalkan barang berharga, seperti uang dan perhiasan di rumah. Agar lebih aman, simpan perhiasan dan uang di bank.
- Pastikan semua pintu dan jendela rumah terkunci rapat sebelum meninggalkan rumah. Jangan meninggalkan kunci rumah cadangan di bawah pot, keset, atau tempat-tempat tertentu.
- Matikan semua listrik yang tidak digunakan untuk menghindari hubungan arus pendek yang dapat menimbulkan kebakaran.
- Bila perlu, titipkan rumah pada orang yang dipercaya, tetangga, atau satpam perumahan. Mintalah mereka untuk mengecek keadaan rumah sesekali.
- Bila perlu, pasang alarm sekuriti di rumah atau memasang kamera CCTV di beberapa titik di rumah, seperti halaman rumah, ruang tamu, dan ruang tidur.
DKKM
Akan segera hadir 'Kampoeng Pelajar" digagas oleh PWK PII Mesir, nantikan dan ikutilah untuk melangkah menuju masa depan gemilang
Agenda
Undangan Umum...!!!
Talk Show, Kajian Islam Nusantara. Dengan tema "Geneologi Islam Nusantara; Pemikiran, Budaya dan Nalar Hukum". Menghadirkan:
1. Ibnu Shihab (LAKPESDAM)
2. Ilman M. Abdul Haq (SAS Center)
3. Alaik Fasholli (LBM-NU)
Akan berlangsung hari, Rabu 1 Oktober 2014, dimulai jam 16.00 bertempat di Sekretariat PCINU Mesir. Terimakasih
Talk Show, Kajian Islam Nusantara. Dengan tema "Geneologi Islam Nusantara; Pemikiran, Budaya dan Nalar Hukum". Menghadirkan:
1. Ibnu Shihab (LAKPESDAM)
2. Ilman M. Abdul Haq (SAS Center)
3. Alaik Fasholli (LBM-NU)
Akan berlangsung hari, Rabu 1 Oktober 2014, dimulai jam 16.00 bertempat di Sekretariat PCINU Mesir. Terimakasih
Agenda
اَللَّهُ اَكْبَرْ اَللَّهُ اَكْبَر اَللَّهُ اَكْبَرْ ـ لآاِلَهَ اِلاَّ اللَّهُ ـ اَللَّهُ اَكْبَرْ
Idhul Adha merupakan salah satu momen penting bagi seluruh warga negara Indonesia di negeri perantauan untuk saling bersilaturahim mengobati rindu akan tanah air, tidak terlepas mereka yang ada di Mesir. Ajang silaturahim hari raya kurban selalu dinanti dan disambut dengan antusias yang begitu besar dari seluruh kalangan masyarakat Indonesia di Mesir.
Sebuah keunikan dan menjadi adat dikalangan WNI Mesir dalam menjalin silaturahim antar sesama dalam momen besar Idhul Fitri dan Idhul Adha yaitu mereka akan berkumpul di sebuah masjid yang telah diperizinkan penggunaannya oleh pengurus setempat karena kedekatan dan pengertian mereka akan pentingnya silaturahim bagi Masyarakat Indonesia.
Masjid itu bernama Assalam yang berada di lingkungan kampung melayu Madinat Nasr yang menjadi pusat aktifitas warga asing khususnya Asia. Pengurus masjid membolehkan kepada WNI untuk menggelar sholat ied dan melakukan ramah tamah di area masjid. Sekurang-kurangnya 2500 orang setiap hari raya berkumpul bersama di masjid tersebut.
Pada tahun inipun akan kembali diselenggarakan sholat Idhul Adha di Masjid tersebut meski pada Idhul Fitri yang lalu tidak terselenggarakan. Pada Idhul Adha kali inipun pelaksanaannya akan dimulai pada pukul 08.00 waktu setempat dan dimeriahkan oleh bazar kuliner-kuliner nusantara yang turut mengobati rasa rindu akan keluarga dan tanah air. Untuk itulah Masisir (Mahasiswa Indonesia di Mesir) berjibaku untuk mensukseskan silaturahim ini meskipun dengan segala keterbatasannya.[ap]
News
PPMIMESIR.ORG — Pembangunan asrama mahasiswa Indonesia di dalam kompleks baru Universitas Al Azhar yang diletak batu pertama pada bulan Februari 2012 silam kini diresmikan penggunaannya oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Jumat (3/10/2014)
Di Kairo, peresmian ini disiarkan secara langsung oleh pihak KBRI Mesir dalam acara Dialog Presiden RI dengan Mahasiswa Indonesia di Mesir. Turut hadir Presiden dan Wakil Presiden PPMI, Agususanto Cahirul Anwar (ACA) dan Ahmad Hujaj Nurrohim (AHN) dan Wihdah-PPMI beserta Kabinet Menteri sebagai perwakilan dari seluruh mahasiswa di Mesir.
"Dengan mengucapkan bismillah, asrama mahasiswa Indonesia di Universitas Al Azhar Kairo dengan resmi saya nyatakan penggunaannya," kata Presiden saat peresmian.
Asrama tersebut diberi nama "SBY" yang merupakan inisial dari nama Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Menurut Menteri Pendidikan dan Kebudayaan M Nuh, Presiden SBY adalah pihak yang berinisiatif untuk mendirikan asrama tersebut dan dalam pemerintahan beliau yang membiayai. Ini hal wajar dan tidak ada niat apa-apa hanya sebagai pertanda ini dibangun zamannya SBY.
Rencananya, asrama mahasiswa dengan kapasitas 1.200 orang ini tidak hanya diisi warga negara Indonesia. 50 persen diisi mahasiswa Indonesia, 25 persen akan diisi mahasiswa Mesir, dan 25 persen lagi akan dihuni mahasiswa dari negara-negara sahabat yang lain seperti Thailand, Filipina, dan lainnya. Ini bertujuan membangun persaudaraan, persatuan, dan kebersamaan di antara umat Islam antarnegara.
Author: Elbasyasyah
Author: Elbasyasyah
News
Subscribe to:
Posts (Atom)
Recent Comments